Sabtu, 23 Mei 2009

Awas! Salah Dandan, Bikin Wajah Tampak Tua


Setiap wanita pasti ingin selalu tampak muda dan cantik. Tapi hati-hati, kesalahan saat berdandan malah bisa membuat Anda tampak lebih tua dari usia yang sebenarnya. Ada baiknya Anda mengetahui kesalahan saat berdandan yang bisa bikin Anda tampak tua agar Anda bisa menghindarinya.

1. Foundation yang terlalu tebal
Foundation yang terlalu berat atau dandanan yang terlalu tebal adalah hal yang sudah lama ditinggalkan. Karena dandanan ’menor’ bisa membuat seseorang terlihat lebih tua.

Disarankan untuk memilih foundation atau tinted moisturizer yang tipis agar makeup Anda terlihat lebih natural dan lebih menyerap di wajah. Setelah mengoleskan foundation, tekan-tekan dengan spons makeup yang agak lembab di area rawan kerutan, seperti di dahi, garis senyuman, dan sekitar mata untuk menyerap sisa foundation yang menumpuk. Tentunya, jika Anda menjaga kulit dengan baik, kenyal, dan segar, Anda akan terlihat lebih natural dan lebih muda tanpa perlu banyak makeup.

2. Alas bedak yang warnanya tak cocok
Alas bedak atau foundation yang warnanya tak sesuai dengan warna kulit wajah Anda, justru bisa menonjolkan kerutan di wajah Anda. Pilih alas bedak yang menyerupai kulit wajah Anda atau yang satu warna lebih tua dari warna kulit untuk menyamarkan kerutan.

3. Concealer terlalu banyak di bawah mata
Seiring bertambahnya usua, kulit di bawah mata berkurang ketebalannya, memberikan concealer terlalu banyak dan tebal akan membuatnya terlihat sangat tidak natural. Usahakan untuk mengoleskannya tipis-tipis dan secukupnya, atau aplikasikan dengan kuas. Kuas bisa mendistribusikan warna lebih rata, cukup di daerah bawah mata yang hitam, tak perlu di seluruh daerah mata.

4. Pemakaian bedak di atas kerutan
Bedak diaplikasikan di sekitar hidung, dagu, dan tulang pipi bagian atas untuk mengurangi terlihat ’kinclong’ akibat minyak, namun hindari penggunaan bedak di daerah wajah yang cenderung memiliki kerutan. Bedak bisa malah makin menegaskan kerutan jika diaplikasikan terlalu tebal, karena akan terlihat retakannya di atas kerutan. Jangan gunakan bedak di daerah mata untuk menghindari tumpukan bedak yang retak.

5. Perona pipi
Perona pipi bisa menarik perhatian ke bagian pipi, usahakan untuk menghindari penggunaan perona pipi jika Anda memiliki kulit yang cenderung kendur di daerah sana. Gunakan perona pipi di tulang pipi, jangan terlalu dekat dengan hidung, aplikasikan ke arah atas dengan kuas besar di atas tulang pipi. Hindari warna gelap, seperti merah marun atau cokelat kayu manis. Pilih warna natural, seperti pink dan bisa membuat makeup terlihat segar.

6. Lipstik
Seiring bertambahnya usia, garis bibir akan mulai memudar karena kulit mengendur, hal ini akan menyusahkan untuk menggunakan lipstik. Tak adanya garis bibir alami, lipstik bisa keluar dari jalurnya, akan lebih baik jika Anda menggunakan lipliner agar warna lipstik tidak ’jalan-jalan’ keluar dari jalurnya. Hindari warna lipstik yang terlalu terang, terlalu gelap, atau metalik. Pilih warna yang natural, seperti pink mawar. Coba ganti lipstik ke sheer gloss, yakni lipgloss dengan warna nude, yang akan membuat bibir tampak lebih penuh.

7. Maskara di kelopak mata bagian bawah
Kelopak mata bagian bawah terletak dekat dengan kerutan di bagian bawah luar mata. Jika Anda mengenakan maskara di kelopak mata bagian bawah, Anda akan terlihat lebih tua. Gunakan maskara hitam agar bagian putih bola mata Anda terlihat lebih putih. Usahakan menggunakan maskara yang tidak menggumpal. Sebelum menggunakan maskara, selalu gunakan eyelash curler agar bulu mata Anda terlihat lebih lentik, membuat tampilan lebih segar.

8. Eyeliner di kelopak mata bagian bawah
Eyeliner di kelopak mata bagian bawah akan membuat mata Anda terlihat lebih kecil dan menarik perhatian ke lingkaran hitam di bawah mata. Cukup digunakan di kelopak mata bagian atas, dan tarik garis agak ke atas di bagian ujung luar mata (seperti mata kucing).

9. Eyeshadow sparkling di luar kelopak mata
Jauhi sparkling eyeshadow di bagian luar kelopak mata, karena akan makin memperlihatkan kerutan di sekitar mata. Cukup gunakan shimmer di bagian dalam kelopak mata dekat hidung, di tengah kelopak mata, dan di bawah tulang alis mata.


NAD
Sumber : allure

Selasa, 19 Mei 2009

Rambut Ketiak: Cabut atau Cukur?


KOMPAS.com - Rambut ketiak (atau bulu ketiak) yang panjang bisa menjadi sarang bakteri penyebab bau badan. Karena itu, kita perlu mencabut atau mencukurnya. Meski dicukur atau dicabut, manfaatnya sama (untuk menghilangkan rambut ketiak). Kalau dicukur, rambut akan tumbuh lebih tajam. Sementara jika dicabut, rambut akan tumbuh lebih alami, lebih lembut, dan tidak gatal.

Bagi yang memiliki rambut ketiak cenderung lebat, memang sebaiknya dicukur, agar tidak menguras banyak tenaga. Namun, perlu diingat, alat yang digunakan untuk mencabut dan mencukur bulu ketiak harus bersih. Pasalnya, di bawah rambut ada akar rambut. Akar rambut inilah tempat nyaman bagi para bakteri untuk berkumpul. Jika rambut dicabut dan terjadi kerusakan minor pada akar rambut, bisa berakibat radang akar rambut yang disebut polikulitis atau bisul yang membesar.

Hal ini bisa terjadi jika alat yang digunakan tidak bersih. Sebelum mencabut atau mencukur, ketiak sebaiknya dicuci sampai bersih dengan sabun antiseptik. Silet untuk mencukur juga dibersihkan dengan alkohol berkadar 10 persen. Begitu pun jika kita memilih untuk mencabut. Alat atau kain harus bersih, karena jika kulit terasa sakit, berarti terjadi peradangan dan bekasnya bisa berwarna hitam yang akan mengganggu penampilan.

Usir Semut Pakai Air Bawang Putih


JAKARTA, KOMPAS.com - Berkebun juga membutuhkan langkah-langkah alami. Tidak semua hama harus dibabat habis menggunakan pestisida. Cara-cara ramah lingkungan dapat diterapkan demi sebuah lingkungan yang sehat.

Langkah-langkah berkebun yang ramah lingkungan tergolong mudah dilakukan. Antara lain dengan memperhatikan sembilan hal berikut ini:

1. Tanamlah tanaman yang sesuai dengan kondisi taman. Sesuaikan dengan kesuburan tanah yang ada, kebutuhan air, jenis tanahnya, serta keperluan sinar matahari dan lainnya.

2. Pilihlah tanaman yang tahan terhadap serangan hama dan serangga. Carilah informasi yang cukup mengenai jenis tanaman yang hendak ditanam.

3. Berilah jarak yang sesuai dengan pertumbuhan tanaman dari kecil hingga besar. Hindari kondisi yang sangat padat oleh satu jenis tanaman. Pastikan aliran udara lancar hingga ke bagian terkecil tanaman dan tidak terlalu lembab dan gelap. Umumnya kesamaan jenis tanaman dan kondisi lembap akan mempercepat dan mempermudah kehadiran serangga.

4. Tanamlah jenis tanaman yang dapat mengundang serangga yang menguntungkan. Contohnya tanaman Bunga Matahari yang mengundang serangga pemakan hama. Atau gunakan tanaman yang mempunyai aroma dapat mengusir serangga. Misalnya, bunga Cosmos/Bunga Tahi Kotok yang mempunyai aroma yang tidak menyenangkan bagi serangga.

5. Berikan variasi tanaman berbunga pada taman, setidaknya antara 5 hingga10% bagian taman. Serangga "baik" akan datang jika terdapat bunga yang mengandung nektar yang menjadi makanannya.

6. Waspadai kehadiran semut pada tanaman. Biasanya semut menjadi faktor keberadaan hama kutu putih pada tanaman. Untuk mengontrol semut secara organik, semprotkanlah air campuran dengan essense bawang putih rutin tiap hari pagi dan sore hingga semut tidak datang kembali.

7. Gunakan mulsa untuk mengontrol gulma dan menjadikan gulma sebagai rumah bagi serangga laba-laba yang dapat memangsa hama pada tanaman. Dalam aplikasinya, carilah informasi lebih lanjut dari cara pemakaian gulma yang tepat dan efisien.

8. Segeralah membuang kelopak bunga yang telah layu pada tanaman. Hindari kelopak bunga yang lalu dan tetap menempel pada ujung batang.

9. Jika terjadi serangan awal, lakukan pemangkasan dan buanglah sisa pemangkasan tersebut ke tempat yang jauh dari taman atau membakarnya pada tempat yang aman. Selamat Berkebun. (M. Sintia/iDEA)

Sabtu, 16 Mei 2009

6 Masalah Kesehatan yang Disembunyikan Wanita


Banyak perempuan yang mengalami masalah kesehatan serius, namun enggan menyampaikannya. Mengapa demikian? Karena masalah tersebut berkaitan dengan urusan "belakang", sesuatu yang tidak pantas dibicarakan. "Kondisi yang paling memalukan adalah topik seputar kamar mandi, seperti buang air kecil terus-menerus, masalah kandung kemih, majalah mengejan, masalah menstruasi, dan vagina," ungkap Donnica Moore, MD, pakar kesehatan wanita dari Far Hills, N.J. "Pembicaraan seputar toilet sering diikuti oleh masalah bau badan, bau vagina, bau mulut, yang semuanya dianggap memalukan."

Bila hal ini terjadi pada Anda, sebaiknya jangan didiamkan. Segera konsultasikan dengan dokter!

Buang air kecil berulang-ulang. Lebih dari 17 juta perempuan Amerika bermasalah dengan kontrol kandung kemihnya. Sayangnya, banyak yang enggan membahas masalah ini karena menganggap seharusnya kita bisa mengontrol diri kita. "Kami juga melihat hal-hal ini sebagai kondisi yang berhubungan dengan usia, sementara tidak ada yang mau mengakui bahwa dirinya sudah bertambah tua. Namun satu dari tiga wanita yang mengalami hal ini usianya di bawah 35 tahun," tutur Moore.

Meskipun hal ini bisa dikatakan tidak normal, Anda tidak perlu khawatir karena ada perawatan untuk itu. Mengurangi minum sama sekali tidak membantu, karena hal ini justru akan memperburuk kondisi karena kandung kemih bisa teriritasi. Buang air kecil yang berulang-ulang wajar terjadi dalam masa perimenopause, jelas Jacqueline Thielen, MD, konsultan pada klinik kesehatan wanita di Mayo Clinic College of Medicine, Rochester, Minn. Pengobatan, perubahan pola makan, dan senam Kegel, dapat menguatkan otot-otot yang mengontrol aliran urine.

Kembung. Kadar gas dalam perut seringkali berhubungan dengan apa yang kita makan, sehingga dapat diatasi dengan variasi menu makan. Menurut Thielen, "Ada banyak hal yang dapat menyebabkan gas, tidak cuma memakan buncis. Saya kira orang juga akan terkejut jika mengetahui bahwa minum dengan sedotan bisa menghasilkan udara di dalam usus." Sayuran lain yang mengandung gas, seperti kol, juga perlu dihindari.

Sulit mengejan. Kondisi ini ditandai dengan rasa sakit atau tidak nyaman di perut, dan perubahan dalam pola mengejan akibat mengejan yang berulang-ulang, diare, atau sembelit. Hal ini mempengaruhi 10-15% (atau bahkan lebih) populasi pada umumnya, menurut International Foundation for Functional Gastrointestinal Disorders, yang berbasis di Milwaukee, Wis.

"Orang mungkin malu mengungkapkan hal ini karena mereka merasa berbeda dari yang lain. Namun hal ini sangat umum terjadi pada wanita, dan sebenarnya ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengatasinya, " ujar Thielen.

Keringat berlebihan. Ini juga masalah yang sangat memalukan buat kaum wanita, entah keringat tersebut di telapak tangan, telapak kaki, atau ketiak. Hal ini, menurut Donnica Moore, harus dievaluasi oleh dokter. Dokter bisa membuatkan resep antiperspirant, atau yang dalam kasus ekstrim, injeksi Botox. Thielen menambahkan, "Jika Anda mengamati perbedaan dalam keringat Anda, atau hal itu menimbulkan masalah, dan Anda tidak melakukan aktivitas tertentu yang menyebabkan keringat berlebihan, atau hal itu mulai mengganggu kehidupan Anda, segera lakukan perawatan."

Vagina berbau. Hal ini bisa merupakan indikasi adanya infeksi, namun belum tentu karena infeksi jamur. Jika Anda menggunakan krim antijamur terlalu berlebihan, hasilnya justru lebih buruk. Sebaiknya Anda ikuti saja aturan pemakaian. "Beberapa wanita berpikir bau mereka hanya berbeda, namun hal ini bisa saja mempengaruhi citra tubuh atau perasaan mereka berkenaan dengan aktivitas seksual," papar Thielen. Satu-satunya cara untuk mengatasinya adalah berkonsultasi dengan dokter.

Kurangnya libido. Umumnya wanita enggan mengangkat masalah libido yang menurun, padahal ini bisa merupakan tanda dari persoalan yang lebih besar. Libido yang rendah mungkin disebabkan masalah psikologis, biologis, atau sosial, jadi membutuhkan penyelidikan aspek-aspek untuk mengetahui penyebabnya. Sebagai contoh, seorang perempuan mungkin sedang merawat orangtuanya yang sudah tua sehingga waktunya sangat tersita. Secara fisik dan emosional ia tak lagi memikirkan seks. Libido yang rendah juga bisa disebabkan oleh depresi, kegelisahan, atau citra tubuh yang buruk. Sedangkan penyebab biologis antara lain penyakit jantung, diabetes, atau obat-obatan.

5 Cara Atasi Rambut Rontok


Kerontokan rambut melalui tiga tahap. Yang pertama adalah alopesia areata, suatu kondisi ketika sistem imun mulai menyerang akar rambut. Tahap kedua adalah alopesia total, ketika rambut mulai mengalami kerontokan dimulai dari kulit kepala. Tahap terakhir adalah alopesia universal, saat seseorang kehilangan semua rambut dari tubuhnya.

Untuk mencegah kerontokan rambut, cobalah lakukan enam cara mudah di bawah ini:

1. Perhatikan apa yang dimakan.
Vitamin A, B, C dan E sangat penting untuk pertumbuhan rambut baru. Oleh karena itu rajinlah mengonsumsi makanan yang kaya akan empat vitamin tersebut.

2. Berhenti merokok.
Kandungan yang terdapat dalam rokok sangat jahat bagi tubuh kita dan dapat mengurangi peredaran aliran darah ke kulit kepala yang menyebabkan kerontokan rambut. Ini adalah tantangan besar bagi para perokok. Namun bila ingin kembali memiliki rambut sehat dan kuat, segera tentukan pilihan.

3. Hindari kontak langsung dengan sinar matahari.
Penelitian membuktikan bahwa sinar UV dapat merusak kulit kepala dan mencegah tumbuhnya rambut yang sehat.

4. Pijatlah kulit kepala secara teratur.
Gunakan minyak zaitun dan jojoba. Ketiga jenis minyak ini dapat membantu pertumbuhan rambut baru.

5. Sampo berbahan alami.
Jangan pernah menggunakan sampo yang mengandung bahan kimia, atau meluruskan rambut maupun mengeringkan rambut dengan pengering rambut. Produk pewarna rambut yang mengandung bahan kimia juga harus dihindari. Jangan mencuci rambut dengan air panas, karena dapat menyebabkan rambut menjadi rapuh.

Sumber: Prevention Indonesia

Why Do Beautiful People Have More Daughters?

Judul itu diambil dari buku Satoshi Kanazawa Ph.D. dan Alan S. Miller, Ph.D.: Why Do Beautiful People Have More Daughters: From Dating, Shopping, and Praying to Going to War and Becoming a Billionaire–Two Evolutionary Psychologists Explain Why We Do What We Do. Sebelumnya tulisan itu sempat dipublikasikan di jurnal Psyhology Today dan memicu kontroversi yang cukup ramai.

Sepintas memang terdengar kontroversial. Tetapi ada banyak hal yang menurut saya lemah atau bahkan keliru. Pertama, penulisnya beranggapan bahwa tujuan hidup hanya satu: reproduksi. Mereka lupa bahwa ada banyak hal yang penting dilakukan daripada sekadar seks. Kedua, pembahasannya sangat melebar dan dalam beberapa chapter malah cenderung tendensius. Teman saya mengomentari buku itu, “blatantly stupid and racist, but their Ph.D.’s make it sort of ‘valid’.

Namun, hal yang terpenting adalah pertanyaan mengenai why do beautiful people have more daughters tersebut tidak dijawab dengan tuntas. Mereka cuma menulis:

Physical attractiveness is good for both boys and girls, but it’s much more advantageous for girls.. Women like to have affairs with good-looking men, but they don’t necessarily want to marry them.. Beautiful daughters are more likely to pass on their genes successfully than beautiful sons, because they are more likely to find themselves in stable marriages to desirable spouses.

Lalu, kenapa perempuan cantik cenderung punya anak perempuan?

Mengapa Bisa Jadi Laki-laki atau Perempuan?

Orang sering bilang bahwa jenis kelamin anak yang akan dilahirkan ditentukan Tuhan. Walau begitu, Tuhan tidak asal gambling menentukan laki-laki atau perempuan, melainkan melihat dari orang tuanya. Dalam bahasa yang lain, Einstein pernah bilang, “God doesn’t play a dice.

Dari apa yang saya amati, perempuan yang cantik, high profile, atau alpha female; biasanya mempunyai sifat manja, agak malas, dan cuek—-terutama pada lawan jenis. Apabila sudah menikah, mereka biasanya mempunyai kecenderungan merendahkan dan menyepelekan suaminya. Apalagi bila suaminya orang biasa-biasa saja. Hal ini bisa dilihat pada profesi tertentu (walau tidak selalu) misalnya pada artis, fotomodel, pramugari, dan sebagainya.

Sifat-sifat semacam ini nantinya akan membuat dinding rahim perempuan menjadi ke arah basa. Apabila ia sedang dalam masa subur dan berhubungan dengan suaminya, sangat besar kemungkinan calon anaknya nanti perempuan.

Di sisi lain, perempuan yang punya sifat sebaliknya, seperti agresif, penuh semangat, cekatan, atau orang Jawa bilang prigel; dinding rahimnya akan lebih asam dan ada kecenderungan punya anak laki-laki. Dalam kehidupan berumah-tangga, mereka biasanya agak dominan dan agresif dalam menghadapi kehidupan. Biasanya perempuan semacam ini adalah perempuan yang biasa-biasa saja, tidak terlalu cantik dan cenderung low profile.

Terkadang, ada juga yang anak pertamanya laki-laki, tetapi anak keduanya perempuan. Ini bukan disebabkan karena perubahan sifat ibunya secara drastis, melainkan ada kecenderungan dinding rahim menjadi lebih basa setelah (pernah) melahirkan.

Anak, Gen, dan Sifat Orang Tua

Anda juga tentu tahu bahwa anak yang dilahirkan membawa sifat-sifat dari kedua orang tuanya. Tapi mungkin banyak yang belum tahu, sifat mana yang diturunkan, dan dari ayahnya atau dari ibunya?

Sepanjang yang saya tahu, anak laki-laki biasanya dekat dengan ibunya dan sebaliknya, anak perempuan biasanya lebih cenderung dekat ke ayahnya. Anak laki-laki akan dominan mewarisi sifat dari ibunya, sementara anak perempuan biasanya menurunkan sifat-sifat dari ayahnya.

Hal lain yang juga saya amati adalah, makin baik sifat dan perilaku orang tuanya, sifat-sifat yang diturunkan adalah sifat yang baik—-dan terkadang intensitasnya dilebihkan atau dilipatgandakan. Sebaliknya, kalau kedua orang tuanya dalam berumah tangga selalu kisruh, biasanya sifat yang diturunkan lebih banyak sifat jeleknya—-dan juga intensitasnya dilebihkan. Tapi kalau kedua orang tuanya biasa-biasa saja, maka ada sifat baik yang diturunkan tetapi ada pula sifat buruk yang juga diikutkan.

Sebenarnya tak cuma terkait soal psikis, hal ini bisa juga sampai ke soal fisik. Anda tentu tahu ada yang ayah ibunya ganteng dan cantik, namun anaknya malah biasa-biasa saja. Sebaliknya, ada juga yang ayah ibunya agak kurang, tapi anaknya justru secara fisik jauh lebih baik. Ini saya simpan saja untuk pembahasan lain waktu.

Kesimpulan

Anda bisa mengkroscek hipotesis saya di atas dengan anak Anda sendiri, atau orang-orang di sekeliling Anda. Dari pengamatan saya, sebagian besar valid. Namun bila hipotesis tersebut salah, maafkan saya. Saya memang tak punya background kedokteran atau psikologi yang tahu detil soal demikian.

Namun, hipotesis tersebut barangkali bisa Anda gunakan untuk Anda sendiri. Misalkan Anda pasangan muda yang ingin merencanakan keluarga, memilih anak laki-laki atau perempuan, hal tersebut bisa Anda coba. Bisa juga Anda menggunakan hipotesis tersebut untuk merencanakan supaya sifat-sifat yang kelak dimiliki anak Anda merupakan sifat bagus dari Anda dan pasangan.

Ada pertanyaan? Komentar?

Sumber: http://nofieiman.com/2007/12/why-do-beautiful-people-have-more-daughters/

Trik Menjadi Sahabat Para Pria


Bekerja atau bergaul di lingkungan yang didominasi kaum perempuan memang sedikit menyesakkan. Perempuan gemar mencari sekutu untuk membicarakan perempuan lain, atau enggan bergaul dengan orang di luar gengnya. Situasi pergaulan seperti ini kerap membuat kita menjadi gerah, dan "mengundurkan diri" dari gaya pertemanan yang manis di depan namun menusuk di belakang. Anda memilih mencari "ketenangan" dengan berteman dengan para pria.

Bagi banyak perempuan lain, berteman dengan para pria memang lebih menyenangkan. Mereka tidak saling membicarakan teman di belakang, kecuali untuk keperluan mengolok-olok. Pria juga tidak saling iri hati, atau enggan berteman dengan Anda karena Anda dianggap sebagai ancaman. Mereka juga tidak saling ngatur, atau memaksakan keinginannya sendiri.

Nah, ada tujuh cara bila Anda ingin menjadi sahabat kaum pria. Cara ini juga bisa Anda terapkan jika Anda baru bekerja di lingkungan yang didominasi kaum pria, dan Anda ingin segera diterima oleh mereka.

1. Jangan berusaha terlalu keras. Bagus bila Anda memang senang minum bir, berolahraga, atau main biliar. Namun, tak perlu berusaha mati-matian mempelajari permainan yang tak Anda kuasai, atau tontonan yang tak Anda nikmati, hanya untuk bisa bersama-sama dengan mereka. Jangan sampai ketika Anda mulai bosan dengan kegiatan tersebut, Anda merengek pulang. Intinya, jadilah diri sendiri.

2. Nyambung dengan obrolannya. Ingat, "obrolan nyambung" harus berlaku dua arah. Tidak adil bila hanya pria yang harus mengerti apa yang Anda bicarakan. Anda pun harus mengerti apa yang mereka bicarakan. Bila teman pria mengajak Anda ngobrol tentang sesuatu hal yang sedang menjadi minatnya, misalnya bersepeda, tunjukkan bahwa Anda tertarik dengan obrolan itu. Anda tidak harus ikut membeli sepeda supaya bisa bersama-sama dengan mereka, cukup dengan menanyakan merek sepeda yang berkualitas namun harganya murah, apa aksesori yang dibutuhkan, atau menanyakan pengalaman mereka yang seru.

3. Berpikirlah seperti mereka. Tidak ada salahnya bila sesekali Anda menertawakan dirty jokes, atau ikut mengomentari karyawan kantor sebelah yang cantik. Namun jangan sampai Anda tidak paham saat mereka mulai melakukan pelecehan (meskipun hanya melalui kata-kata) terhadap perempuan lain, atau saat mereka bersikap chauvinistic.

4. Bicarakan langsung bila ada konflik, dan jangan bertengkar di depan banyak orang. Jauhkan kebiasaan mendiamkan teman saat ada masalah, atau mendendam saat merasa kalah. Pria biasanya juga tidak mempermasalahkan hal-hal kecil, jadi Anda pun tak perlu memasukkan dalam hati bila ada sesuatu yang mengganggu Anda.

5. Jangan ribet. Mau diajak makan saja ribet membereskan make-up di toilet, mau diajak nongkrong malas karena yang lain naik motor (dan Anda takut rambut Anda kusut), mau jalan agak jauh bete karena sedang tidak bawa payung (Anda takut kulit jadi keling). Sikap seperti ini sama sekali tidak fun sehingga mereka malas mengajak Anda lagi.

6. Selalu bawa makanan kecil. Pria senang berteman dengan teman wanita yang menjadi kulkas berjalan, alias selalu siap dengan makanan. Entah Anda hanya membawa persediaan saus sambal dalam sachet, sepotong kue, atau nasi bungkus yang tak mampu Anda habiskan sendiri. Mereka akan mencari Anda karena hafal dengan kebiasaan Anda menimbun makanan.

7. Ajak teman-teman Anda yang masih single. Tidak ada cara yang lebih baik untuk memberi kesan menyenangkan pada teman-teman pria Anda yang masih lajang, daripada memperkenalkan mereka pada teman-teman wanita Anda yang juga masih sendiri. Lain waktu para pria ini akan senang mengajak Anda hangout lagi karena berharap Anda akan membawa teman-teman Anda.

Anda punya trik yang lain lagi?

Rahasia Payudara Seksi


Dengan melatih otot dada, memilih lingerie tepat, dan mengatur asupan, payudara Anda akan terjaga keseksiannya.

Latih Otot Dada
Duduklah di ujung bangku. Genggam dumbbell di samping tubuh, di atas bahu dengan telapak tangan menghadap ke arah kaki. Tekuk siku hingga membentuk sudut sedikit lebih rendah dari 90 derajat. Regangkan otot dada dan lengan atas lalu dorong beban ke atas dengan bentuk triangular sehinga terkunci lurus tepat di atas tulang selangka. Lalu turunkan beban ke bawah. Lakukan sebanyak tiga set.

Lingerie yang tepat
Kenakan bra yang ukurannya sesuai dengan ukuran payudara. Jika perlu, ukur ulang untuk hasil yang tepat. Pilih yang berbahan elastis dan memakai kawat penahan. Ingat, payudara Anda bisa melorot akibat gravitasi dan rentan mengikuti bentuk bra Anda, jadi pilihlah bra yang bentuk “penyangga” dan bahannya masih ideal.

Hindari Diet Yo-Yo
Seminggu ini Anda menghindari makan malam, seminggu kemudian Anda melahap semua makanan yang enak dipandang dan dirasa. Itulah diet yo-yo. Berat badan Anda akan cepat naik dan cepat pula turunnya. Alhasil, payudara jadi kendur dan melorot. Sangat tak seksi. Ayo, jaga pola makan agar payudara tetap indah.

Sumber: Cosmopolitan.co.id

Pilih Olahraga Sesuai Usia


Hanya karena rekan-rekan di kantor sedang bersemangat mengikuti kelas aerobik usai jam kantor, tidak berarti Anda bisa begitu saja mengikuti mereka. Perhatikan kondisi kesehatan dan usia Anda. Bila Anda memilih olahraga dengan tepat, Anda bahkan bisa lebih fit daripada orang-orang yang lebih muda.

“Umur itu hanya sekadar angka," demikian pendapat Patrick Murphy, trainer yang kerap memimpin acara olahraga di TV. “Saya punya klien berusia 40-an dan 50-an tahun yang justru sedang sehat-sehatnya. Mereka dapat berlari beberapa putaran, padahal anak-anak muda mungkin baru mulai berlari."

Berapa pun usia Anda, sebaiknya Anda mengawali dengan baik. "Program latihan yang baik selalu mengutamakan kestabilan lebih dulu, baru kemudian mengasah kekuatan," jelas Murphy. Hal ini akan mencegah cidera dan membuat kecepatan dan kekuatan bekerja lebih tepat.

Yang lebih penting, Anda perlu memastikan latihan yang paling aman dan paling efektif. Tergantung dari usia Anda, berikan perhatian pada hal-hal berikut.

Usia 20-an: Saat tubuh Anda masih muda, kuat, dan sehat, sungguh menggoda rasanya untuk berfokus pada pembentukan otot. Namun pastikan untuk memberi perhatian pada bagian tubuh yang lebih kecil namun sama pentingnya, seperti pangkal lengan. "Jika Anda hanya melakukan push up, Anda hanya menguatkan beberapa bagian saja dari tubuh Anda. Anda akan mengencangkan otot dada dan otot bahu, sehingga Anda menciptakan bahu yang lebih berisi," lanjut Murphy.

Untuk menghindari hal ini, lakukan gerakan membungkuk sambil membawa dumbbell, lalu gerakkan tangan ke arah berlawanan dari saat Anda menekukkan tangan dalam gerakan push up.

Usia 30-an dan 40-an: Sebaiknya Anda melakukan pemanasan dengan berjalan lebih dulu sebelum berlari. "Ketika berusia 20-an Anda tidak perlu melakukan hal ini karena tubuh Anda selalu hangat," ujar trainer Marco Reed. “Jika Anda sudah berusia 30-an atau 40-an, Anda harus selalu ingat untuk melakukan pemanasan. Pastikan Anda melakukan pemanasan selama 5-10 menit untuk melancarkan aliran darah." Lakukan jalan kaki selama beberapa menit sebelum mulai berlari atau bersepeda, dan pastikan untuk melakukan peregangan sebelum dan sesudahnya untuk membatasi pegal-pegal keesokan harinya.

Usia 50-an, 60-an, dan selanjutnya: Hanya karena sendi-sendi Anda sudah tidak senyaman sebelumnya, tidak berarti Anda harus berolahraga di atas kursi atau melakukan gerakan low-intensity yang membuat Anda lebih merasa rapuh daripada sebelumnya. Kurangi benturan pada sendi dengan mengalihkan perhatian pada pinggang dengan Pilates, latihan yang dilakukan di lantai namun mampu menguatkan otot-otot. "Latihan ini tidak membuat benturan pada sendi, dan bagus untuk memulai latihan selanjutnya," kata Teri Ann Krefting, yang menyarankan untuk memulai latihan secara bersama-sama, atau dengan grup, mengingat intensitas latihannya. Begitu Anda membangun kekuatan dan kestabilan, akan lebih mudah dan nyaman untuk kembali ke rutinitas semula.

Sumber: Kompas.com

Sabtu, 02 Mei 2009

Wanita, Jangan Lupa Minum Banyak Air Putih


Semua tahu, sebagian besar tubuh manusia terbuat dari cairan. Menurut buku "Air untuk menjaga kesehatan dan menyembuhkan penyakit" karangan F. Batmangelidj, M.D., dikatakan bahwa tubuh manusia terdiri atas 75% air dan 25% bahan padat.

Maka sudah tentu bahwa asupan air sangat penting. Bahkan dengan membaca tulisan ini, dan duduk-duduk saja tubuh kita kehilangan air. Namun, tak hanya sekadar air atau cairan minuman, tapi air putih matang.

Diterangkan pula oleh F. Batmangelidj, bahwa teh, kopi, alkohol, dan minuman pabrik tak dapat menggantikan kebutuhan tubuh akan air murni, terutama ketika tubuh sedang tertekan dan stres. Minuman-minuman ini memang sudah mengandung air, tapi sebagian besar juga mengandung bahan-bahan yang membuat tubuh kekurangan air, seperti kafein.

Bahan-bahan ini membuang air pelarut mereka, juga air dari cadangan tubuh. Ketika kita meminum kopi, teh, atau bir, tubuh kita mengeluarkan lebih banyak air daripada air yang terkandung di dalam minuman tersebut. Jika kita mengukur volume air kemih setelah meminum minuman tersebut, kita akan melihat bahwa kita telah mengeluarkan lebih banyak air kemih dari pada volume yang kita minum.

Cara lain tubuh kehilangan air setelah minum minuman panas adalah melalui keringat dan pori-pori kulit untuk mendinginkan tubuh yang telah dihangatkan dari dalam.

Disebut-sebut, bahwa manusia membutuhkan setidaknya delapan gelas (@ 250 ml) air putih per hari. Mengapa? Ini adalah sebagian dari alasan-alasannya :

1. Tanpa air, tak ada yang hidup
2. Air adalah bahan perekat dalam desain arsitektural struktur sel
3. Air mencegah kerusakan DNA dan membuat mekanisme perbaikannya lebih efisien. Lebih sedikit DNA abnormal yang tercetak.
4. Air adalah pelarut utama bagi semua makanan, vitamin, dan mineral. Air dugunakan dalam mekanisme pemecahan makanan menjadi partikel kecil dan akhirnya pada metabolisme dan asimilasi makanan.
5. Air meningkatkan kecepatan penyerapan tubuh terhadap bahan-bahan esensial dalam makanan.
6. Air digunakan untuk mengangkut semua bahan di dalam tubuh.
7. Air membersihkan racun buangan dari berbagai bagian tubuh dan membawanya ke hati dan ginjal untuk dibuang.
8. Air adalah pelumas utama ruang sendi dan membantu mencegah artritis dan nyeri punggung.
9. Air adalah pencahar yang melumas dan mencegah sembelit.
10. Air esensial bagi sistem pendinginan tubuh (keringat) dan pemanasan tubuh (elektris).
11. Air memberi daya dan energi listrik untuk semua fungsi otak, terutama fungsi pemikiran.
12. Air dapat membantu mencegah gangguan kekurangan perhatian pada anak-anak dan dewasa.
13. Air meningkatkan tenggang perhatian kita.
14. Air lebih cepat menyegarkan tubuh dibanding cairan lainnya –tak memiliki efek samping.
15. Air membantu mengurangi stres, rasa cemas, dan depresi.
16. Air mengembalikan irama tidur yang normal.
17. Air membantu mengurangi keletihan –memberi energi kemudaan.
18. Air membuat kulit lebih halus dan membantu mengurangi efek penuaan.
19. Air membuat mata bercahaya dan bergairah.
20. Air mengencerkan darah dan mencegah penggumpalan darah ketika ia beredar ke seluruh tubuh.
21. Air mengurangi nyeri pra menstruasi dan sembur panas.
22. Dehidrasi menghalangi produksi hormon seks-salah satu penyebab utama impotensi dan hilangnya libido.
23. Minum air memisahkan sensasi haus dan lapar.
24. untuk menurunkan berat badan, air adalah cara terbaik. Minum air pada waktunya dan kita akan kehilangan berat tubuh tanpa harus terlalu berdiet. Selain itu, kita tak akan makan berlebihan, karena kita bisa membedakan rasa haus dan rasa lapar. Karena terkadang otak salah mengartikan rasa haus dengan rasa lapar, sehingga kita sering lebih banyak mengemil.
25. Dehidrasi menyebabkan timbunan endapan racun di ruang-ruang jaringan, sendi, ginjal, hati, otak, dan kulit.
26. Air membantu mengurangi mual di pagi hari akibat kehamilan.


Ketika terjadi dehidrasi karena orang tidak cukup minum air, sel-sel menjadi kekurangan energi siap pakainya. Kemudian, sel-sel ini menjadi lebih menggantungkan pembentukan energinya dari makanan yang dikonsumsi, dan bukan dari air.

Pada situasi ini, tubuh dipaksa menyimpan lemak dan menggunakan cadangan protein serta karbohidratnya karena lebih mudah dipecah daripada cadangan lemak. Inilah sebabnya 37 persen orang Amerika mengalami kegemukan. Tubuh mereka terlibat dalam pengelolaan krisis dehidrasi.

Jadi, pastikan tubuh Anda mendapatkan asupan air yang cukup sehari-harinya.